Contoh Surat Jual Beli Tanah Yang Benar Jangan Sampai Salah!

Beberapa hal penting yang tercantum dalam kontrak jual beli tanah mungkin terkesan tidak lazim dan sulit dipahami. Selain itu, tidak banyak sumber contoh surat penjualan tanah yang tersedia di Internet atau untuk dijual.

Permintaan terhadap kepemilikan properti oleh masyarakat, khususnya di sektor real estate, semakin meningkat dari waktu ke waktu. Meningkatkan pasokan unit real estate, tidak hanya rumah, tetapi juga pertokoan, apartemen, dan tanah. Bagi sebagian orang, tanah adalah pilihan yang disukai, dan banyak yang memilih tanah karena fleksibilitas yang ditawarkannya. Bukan hanya karena biaya perawatannya yang murah, namun juga karena harganya yang cukup terjangkau.

Selain itu, banyak properti yang cukup praktis untuk disewakan kembali, baik untuk keperluan pertanian, parkir, atau bahkan selama puluhan tahun untuk membangun ruang komersial. Jika ingin melakukan transaksi pembelian tanah, pengalihan hak atas tanah warisan atau sawah adalah salah satu contohnya.

Contoh SURAT JUAL BELI TANAH

Saya yang bertandatangan:
Nama depan: ………………………………………………………………..
Tanggal dan Tempat Lahir: ………………………………………………………………
Tempat Kerja: ..................................................................................................
Alamat: ………………………………………………………………..
Nomor identifikasi: …………………………………….
Dalam hal ini, kami bertindak atas nama pihak yang selanjutnya disebut pihak pertama (penjual).
Nama depan: ………………………………………………………………..
Tanggal dan Tempat Lahir : …………………………………………….
Bekerja: ……………………………………………………………….
Alamat: …………………………………………………………………………
Nomor identifikasi: ……………………………………………………………………

Dalam hal ini dia bertindak atas namanya sendiri dan di bawahnya akan disebut sebagai pihak kedua (pembeli).

Pada hari ini ............ Tanggal ...... ( .............. ) Bulan ............. Pada tahun ……… (………..), pihak pertama sepakat untuk menyatakan dan melakukan penjualan kepada pihak kedua, dan pihak kedua juga akan menyatakan dan menyanggupi untuk menjual dari pihak pertama dengan syarat pembelian dengan bentuk sebagai berikut: : Tanah dan hak-haknya………..……………… yang dituangkan dalam akta kadaster nomor: …………… …………, beralamat lengkap…………………. .… …… ……………… ………………….. ……… …………, dengan dimensi kadaster: panjang …….. m ( ………… .meter), lebar ……. .m (………… ……………… ……… meter), luas kadaster m 2 ………. (……………… m2), selanjutnya disebut tanah. Batas-batas properti adalah sebagai berikut:
Barat: perbatasan……………….
Sebelah Timur : perbatasan………..
Sisi utara: perbatasan ……………………….
Selatan: perbatasan …………….
Kedua belah pihak telah sepakat untuk menyelesaikan kontrak penjualan real estat.

Dan masih banyak artikel terkait lainnya. Saya harap Anda dapat membaca Contoh Surat Jual Beli Tanah yang bermanfaat di atas.